Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Kisah Lucu Jin Jelek Dengan Santri

Bincang Santri - Dalam sudut pandang keagamaan, sudah tidak dapat dipungkiri bahwasannya santri memiliki kelebihan di bandingkan lainnya, mengingat setiap harinya mereka selalu belajar ilmu agama, namun penulis mempunyai sebuah cerita lucu santri dengan jin yang membuktikan bahwa santri itu orang yang benar benar cerdik dan kretif.

kisah santri dan jin

Alkisah ada sebuah desa yang sangat amat tentram, hidup rukun dan saling mengasihi satu sama lain selalu termpampang di setiap warga desa, jika terdapat salah satu warga tertimpa musibah, mereka semua akan berbondong bondong untuk memberi bantuan ke shohibul musibah, baik berupa materi maupun lainnya.

Hamparan sawah menghiasi sudut sudut desa dan menjadi ciri khas dari desa tersebut, bahkan banyak yang mengatakan bahwa gadis di desa tersebut cantik cantik.

Namun semua itu hilang dan musnah ketika jin jahat memasuki desa tersebut.

Hingga akhirnya kepala desa dan para warga sepakat untuk meminta bantuan kepada seorang kyai.

Mereka sowan kepada kyai itu, menjelaskan semua apa yang terjadi, mendengar penuturan dan sang kepala desa, kyai itu menugaskan seorang santrinya agar membantu desa itu dari gangguan jin onar, jahat, jelek (tambahin sendiri XD).

Santri itu terkejut atas permintaan kyainya, dia sadar bahwa permintaan itu hal yang mustahil baginya.

Namun sebagai santri dia sadar bahwa ketaatan kepada sang guru adalah segala galanya.

Sebelum menjawab "iya" kepada sang kyai, sang kyai sudah melihat keresahan pada santrinya, kemudian kyai itu berkata :

“Wahai santriku, ingatlah tentang ayat Al Quran yang menjelaskan bahwa jika Allah menjadi penolongmu, maka tidak ada seorang pun yang bisa mengalahkan kamu”.

Mendengar ucapan dari kyainya, si santri pun mantab untuk pergi mengalahkan Jin jahat di desa tersebut.

Berangkatlah santri tersebut tanpa ditemani oleh santri lainnya, dia hanya pergi seorang diri.

Sesampainya di desa tersebut, dia menemui kepala Desa untuk menanyakan apa yang sebenarnya terjadi.

Terjadilah sebuah percakapan diantara keduanya.

Santri : Pak kepala desa, apa sebenarnya yang membuat Jin itu mengganggu dan merusak ketemtraman desa ini?.

Kepala Desa : itu karena desa ini sangat subur dan memiliki kekayaan berlimpah untuk kehidupan warga.

Santri : Hanya itu saja pak?.

Kepala Desa : Jin ini kerap kali meminta tumbal seorang gadis perawan sebagai imbalan,  karena dia menganggap berkat bantuannya lah desa ini bisa subur dan berlimpah dibanding desa lainnya. Jika permintaanya tidak dituruti, maka warga dan juga desa ini akan dimakan olehnya.

Santri : Lalu bagaimana wujud jin jahat itu pak kepala desa? tanya sang santri

Kepala Desa : Badannya setinggi 10 meter lebih, bertubuh besar layaknya hulk XD, dan rambutnya dikuncir di antara kepalanya yang botak. (jawab kepala desa)

Santri : Ohhh, dia berasal dari bangsa Jin ifrit seduluran, sebenarnya dia hanya menggertak saja, mengingat katanya di desai ini banyak gadis cantik, saya rasa pasti ada wanita yang sedang disukainya, baiklah, tolong berikan surat tantangan dari saya untuk jin jelek itu XD.

Santri itu akhirnya membuat surat tantangan dan diberikan kepada pak kepala desa untuk disampaikan ke Jin jelek itu.

Akhirnya surat dari santri itu sampai kepada sang jin, awalnya surat itu dikira surat cinta oleh sang jin, tapi setelah membaca dengan seksama, bukannya senang jin jelek itu marah bukan main.

Baru pertama kali ia mendapat tantangan untuk bertarung dari manusia kerdil, sifat angkuh dari jin itu akhirnya nampak dan dia berjanji akan mengahajar habis habisan si santri yang berani menantangnya.

Beberapa hari telah berlalu sejak dikirimkannya surat itu kepada sang jin, bukannya latihan, santri itu malah menjahit sarung dengan ukuran sangat besar sekitar 40 meter tingginya dengan lebar 80 meter.

Sarung itu kemudian dijemur dan diikat di antara 2 pohon kelapa yang tingginya 50 meter, hingga akhirnya tibalah waktu dimana pertandingam antara keduanya berlangsung


Jin : (Hahahaha), mana manusia kerdil yang berani menantangku itu hah? Keluar kau setan (padahal dirinya setan  XD) dan akan ku lumat habis tubuh kecilmu itu dan kukembalikan ke tanah tempatmu berasal (Hahaha).

Mendengar ucapan dari sang jin para warga ketakutan karena Jin ini memang terkenal jahat dan menyeramkan.

Mendengar panggilan jin yang begitu keras, sang santri keluar dan sebelum melangkah keluar, dia berdo’a kepada Allah SWT :

“Ya Allah, hanya Engkau yang mampu menolong hambamu ini dari kejahatan Jin itu. Ya Allah, aku mengharapkan pertolongan dari-Mu”.

Dengan mantab dan keyakinan yang begitu kuat, Santri itu keluar untuk menemui Jin jelek itu.

Jin : (Hahahaaa), dasar manusia pendek,! kamukah yang berani menantangku? bagaimana kamu bisa menang dengan tubuh kecilmu itu HAH,  sudah bosan hidup rupanya, tak perlu berlama lama, aku sudah sangat sejak kau mengirimkan surat itu, mari kita bertarung.

Santri : Bukan aku yang akan melawanmu Jin jelek rupa XD, tapi Guruku, kebetulan saat ini beliau sedang mandi, dan aku baru saja mencuci sarung beliau, lihatlah sarung itu wahai jin. ucap si santri sambil menunjuk kain sarung raksasa yang diikat di antara 2 pohon kelapa tadi.

Melihat kain sarung yang berukuran sangat besar itu melebihi tubunya, Jin Ifrit mulai nampak ketakutan dan gemetaran.

Jin : Jadi, itu sarung gurumu yang kamu jemur di sana? (sambil menunjuk kedua pohon kelapa)

Santri : Iya Jin jahat.

Jin : Gurumu sangat tinggi dan besar sekali wahai saudaraku (jin mulai ngerayu sang santri XD)

Santri : Betul Jin, beliau adalah ahli perang dan juga tidak takut akan kematian, kalau masih mau bertarung sebentar akan saya panggilkan, sepertinya beliau sudah selesai mandinya.

Jin : T..., Tidak, tidak usah,lebih baik aku pergi saja dan desa ini tidak akan pernah aku ganggu lagi. ujar Jin sambil lari terbirit-birit karena ketakutan.

Akhirnya, si santri bisa tersenyum lega karena tidak sampai harus berkelahi dengan Jin jelek yang jahat itu.

Itulah cerita kisah lucu santri dengan jin, semoga pembaca bisa tertawa setelah membaca ini

1 komentar untuk "Kisah Lucu Jin Jelek Dengan Santri"