Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Kisah Lucu Santri Paling Cerdik

Kisah Santri Cerdas
Bincang Santri - Ada sebuah cerita, sebut saja namanya ujang, dia adalah seorang santri di pondok pesantren, diantara teman temannya, dia termasuk dari beberapa santri cerdas, sudah berkali kali dia selalu mendapatkan peringkat kelas, hingga akhirnya diapun berencana untuk keluar dari pesantren tersebut.

cerita santri cerdik

Cerita Santri Cerdik


Masyarakat sekitar sudah mengetahui bahwa si ujang telah berada di rumah.

Karena minimnya keagamaan didaerahnya, ujangpun menjadi salah seorang tokoh masyarakat di daerahnya.

Di tempatnya, ada beberapa aliran,  ada aliran NU dan aliran Non NU.

Sudah beberapa tahun sejak ujang keluar dari pondok pesantren.

Hingga pada suatu hari, ada kabar bahwa salah seorang warga dari golongan Non NU telah meninggal dunia.

Para tetangga sekitarpun bertakziah kepada shohibul musibah tersebut, termasuk si ujang.

Sebagai alumni pesantren, ujang di tunjuk untuk melakukan kewajiban terhadap mayyit, seperti memandikan, mengkafani, mensholati, serta menguburkannya.

Sebelum pulang dari pemakaman, ujang diminta oleh salah seorang warga untuk berdoa kepada mayyit, namun permohonan tersebut ditolak oleh shohibul musibah.

Shohibul Musibah : "Tak usah berdoa, toh doa tersebut takkan pernah sampai".

Mendengar ucapan yang keluar dari salah satu keluarga tersebut, ujangpun angkat bicara.

Santri Ujan : "Baiklah, aku akan berdoa sendiri sesuai keinginanku, tak apa kan ?".

Shohibul Musibah : "Monggo".

Santri Ujang : " Ya allah, tempatkanlah mayyit ini kepada neraka"

Semua orang yang berada disana kaget mendengar doa ujang.

Shohibul Musibah : "Kalau berdoa yang baik dong !!".

Santri Ujang : "Loh, bukannya keluarga samean tidak percaya terdahap doa ini, kan samean sendiri yang bilang kalau doa kepada mayyit tidak akan pernah sampai".

Diam seribu bahasa.

Shohibul Musibah : "Tapi tidak begini caranya, kalaupun mau berdoa itu yang baik".

Ketegangan di antara mereka berduapun terjadi, namun ada warga yang melerainya, hingga akhirnya masalah terselesaikan, dan semua warga pulang ke rumahnya masing masing.

-----

Apa yang dilakukan oleh ujang sangatlah cerdik sekali, namun apa yang telah dia lakukan telah melukai hati tetangganya sendiri.

Tak sepatutnya santri membeda bedakan golongan, karena golongan golongan tersebut tujuannya sama, yakni mencari ridho allah.

Apalagi melukai tetangga kita sendiri, bukannya allah telah memerintahkan kita untuk berbuat baik pada tetangga ? jangan sakiti mereka, lebih lebih hati mereka.

Semoga, kisah diatas membuka hati kita, bahwa membeda bedakan golongan itu tak baik, lain lagi kalau golongan tersebut benar benar keluar dari semana mestinya.

-----

Yah itulah kisah cerdik seorang santri, jika ada penambahan atau apa saja, mohon untuk berkomentar dibawah ini.

Posting Komentar untuk "Kisah Lucu Santri Paling Cerdik"